Siapa Saja yang Harus Paham Pedoman Ijazah 2025? Ini Peran OPS, Guru, dan Kepsek

paham-pedoman-Ijazah

Jangan kira pedoman ijazah 2025 cuma tugas OPS doang! Nyatanya, isi dokumen ini nyangkut ke semua elemen di sekolah dari dapur data sampai ujung tanda tangan. Nah, biar semua nggak saling lempar tugas, yuk kita bedah satu-satu siapa aja yang harus paham pedoman Ijazah ini.

Operator Sekolah (OPS)

Ini dia garda depan kelulusan!

  • Sinkronisasi data peserta didik di Dapodik jadi tanggung jawab utama OPS.

  • OPS juga yang  menarik DNS dan DNT, termasuk memastikan semua data valid.

  • SPTJM (Surat Pertanggungjawaban Mutlak) harus diunduh, ditandatangani kepala sekolah, lalu diunggah ke sistem kementerian. Kalau OPS salah langkah di sini, bisa gagal terbit ijazah!

  • Terakhir, OPS juga bantu generate Nomor Ijazah Nasional (NIN)  dan pastikan format ijazah sesuai aturan.

Kalau OPS lengah? Bisa-bisa satu angkatan nggak dapat ijazah tepat waktu. Ngeri-ngeri sedap, ya!

Guru Kelas Akhir

Guru nggak cukup hanya ngajar. Dalam proses kelulusan:

  • Guru wajib memberikan nilai yang objektif dan final  sesuai standar penilaian.

  • Transkrip nilai  mengacu ke nilai yang guru input—dan ini dicantumkan juga di SKL dan ijazah.

  • Perlu kerjasama bareng OPS untuk pastikan data nilai udah lengkap dan benar.

Kunci utamanya: nilai dari guru = dasar legal untuk kelulusan siswa.

Kepala Sekolah

The ultimate penanggung jawab!

  • Kepala sekolah yang menandatangani ijazah dan SPTJM 

  • Harus tahu kondisi akreditasi sekolah. Kalau ternyata “tidak terakreditasi”, harus koordinasi ke Dinas Pendidikan buat nunjuk sekolah induk.

  • Kepala sekolah juga punya wewenang penuh soal penetapan kelulusan, lewat Surat Keputusan (SK) resmi.

Dan jangan lupa, kalau kepala sekolah ASN, NIP-nya wajib dicantumkan di ijazah.

Kolaborasi Itu Kunci

Satu kesalahan aja di rantai ini bisa bikin kacau. Makanya, penting banget semua pihak ngerti pedoman ini, bukan cuma baca sekilas.

“Ijazah itu bukan tugas OPS, guru, atau kepala sekolah saja. Tapi kerja bareng untuk masa depan anak-anak.”

Yuk lanjut bahas satu hal yang sering jadi pertanyaan Ijazah Hanya Bisa Diterbitkan Jika Sekolah Terakreditasi, Ini Penjelasannya


Halo! Saya adalah Operator Sekolah yang bertugas di beberapa sekolah negeri dan swasta. Sudah lebih dari 4 tahun saya menjalani peran ini, dan banyak pengalaman berharga yang saya temui. Menjadi OPS bukan cuma soal administrasi. Setiap minggu selalu saja ada hal baru: sistem berubah, aturan diperbarui, dan saya harus terus belajar serta beradaptasi. Memang, pekerjaan ini nggak selalu mudah. Kadang menguras waktu, tenaga, bahkan emosi. Tapi saya menjalaninya dengan hati. Ada lelah, tapi juga ada bangga, karena bisa ikut mendukung kelancaran administrasi pendidikan. Lewat blog ini, saya ingin berbagi pengalaman, cerita, dan ilmu seputar dunia OPS. Semoga bisa jadi referensi dan penyemangat buat rekan-rekan operator sekolah di seluruh Indonesia. Yuk, kita terus tumbuh dan berbagi bersama!

Gabung dalam percakapan